Newsmetrontb.com_ MATARAM NTB Cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang melanda Kota Mataram dan beberapa wilayah di Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam beberapa hari terakhir. Kondisi ini berpotensi menimbulkan bencana alam seperti banjir, tanah longsor, hingga pohon tumbang yang dapat mengancam keselamatan masyarakat.
Menyikapi situasi tersebut, Kapolresta Mataram, Kombes Pol. Dr. Ariefaldi Warganegara, S.H., S.I.K., M.M., CPHR., CBA., CHRM., mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan memprioritaskan keselamatan diri serta keluarga.
Kami mengimbau masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah jika tidak mendesak. Jika terpaksa keluar, diharapkan berhati-hati terutama di ruas jalan yang banyak pohon besar serta selalu memantau genangan air di sekitar rumah guna mengantisipasi potensi banjir," ujar Kapolresta Mataram, Jumat (21/03/2025).
Kapolresta menegaskan bahwa cuaca buruk yang terjadi dapat mengganggu keamanan dan keselamatan masyarakat, terutama bagi pengguna jalan raya. Oleh karena itu, ia meminta warga untuk lebih berhati-hati, terutama di kawasan yang rawan bencana.
Kami minta seluruh masyarakat agar menghindari perjalanan tidak penting, terutama saat hujan deras dan angin kencang berlangsung. Perhatikan kondisi lingkungan sekitar, terutama bagi warga di daerah rawan banjir dan longsor," tambahnya.
Selain itu, warga juga diminta untuk segera melaporkan jika menemukan kondisi darurat seperti pohon tumbang, banjir, atau situasi berbahaya lainnya ke Polresta Mataram atau pos pelayanan terdekat agar bisa ditangani secepat mungkin.
Tak hanya mengimbau masyarakat, Kapolresta juga memerintahkan seluruh fungsi di Polresta Mataram dan Polsek jajaran untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana akibat cuaca ekstrem.
Seluruh personel kami minta untuk meningkatkan kewaspadaan, peka terhadap situasi, dan merespons cepat setiap laporan masyarakat. Deteksi dini sangat penting, terutama di wilayah-wilayah yang berpotensi terkena banjir atau longsor," tegas Kapolresta.
Polresta Mataram juga telah menyiagakan tim patroli dan tanggap darurat untuk merespons kejadian di lapangan. Tim ini bertugas melakukan monitoring titik-titik rawan dan siap memberikan bantuan evakuasi jika terjadi kondisi darurat.
Kapolresta Mataram memastikan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan BPBD, Dinas Perhubungan, dan instansi terkait lainnya dalam mengantisipasi dampak cuaca ekstrem di Kota Mataram.
Kami berkomitmen untuk melindungi masyarakat dan memastikan situasi tetap aman dan kondusif. Kerja sama dari masyarakat sangat kami butuhkan, terutama dalam memberikan informasi cepat jika ada potensi bahaya di lingkungan masing-masing," tutupnya.
Dengan imbauan ini, diharapkan masyarakat Kota Mataram dapat lebih waspada, menjaga keselamatan diri, dan segera melaporkan potensi bahaya demi keamanan bersama. ( red )