Amrin, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Rumah SandiUno Indonesia Provinsi NTB (DPW NTB)
Mataram - Warga Nusa Tenggara Barat (NTB) di hebohkan dengan Video pengibaran bendera Teroris Papua Merdeka (OPM) yang di duga di kibarkan di lapangan Rekrorat Universitas Mataram (Unram) . Dalam video pendek berduarasi 1 menit 55 detik terdengar seorang pria menyampaikan "Kami akan melawan ketidak adilan, rasisme, yang di lakukan oleh Pemerintah Kolonial Indonesia melalui militer Indonesia".
Video Pengibaran Bendera Teroris Papua Merdeka Di Unram
Dewan Pimpinan Wilayah Rumah SandiUno Indonesia Provinsi NTB (DPW NTB), mengecam pengibaran bendera Teroris Papua Merdeka di lapangan Rektorat Universitas Mataram, (1/2/2022).
" Kami mengecam dan mengutuk aksi pengibaran bendera Teroris Papua Merdeka di Lapangan Universitas Mataram, Pihak Unram harus bertanggung jawab atas aksi memalukan tersebut", tegas Amrin, Ketua DPW RSI NTB.
Pihaknya pun meminta aparat penegak hukum dalam hal ini Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Barat untuk segera mengusut dan menangkap para pelaku pengibaran bendera teroris Papua Mendera di Lapangan Universitas Unram.
" Kepolisian Daerah NTB harus segera mengusut dan menangkap para pelaku pengibaran bendera teroris Papua Merdeka di Lapangan Universitas Mataram. Jangan tunggu aksi masa yang datang sweeping simpatisan Teroris Papua Merdeka di Lombok", pungkasnya.
Iapun menambahkan, seluruh masyarakat NTB khususnya Lombok untuk bisa menahan diri, jangan terprovokasi. Karena NTB punya prioritas lain yang lebih penting yaitu mensukseskan gelaran motoG Mandalika.
" Kami menghimbau seluruh masyarakat NTB untuk bisa menahan diri, jangan terprovokasi. Kita tunggu aparat Kepolisian untuk mengusut dan menangkap para pelaku. Karena kita ada prioritas lain yang lebih penting yaitu gelaran MotoGP Mandalika", tutupnya.
@lombokepo