Sumbawa Barat - Apel gelar pasukan dalam rangka Ops Ketupat Rinjani 2021 dipimpin langsung oleh Bupati Sumbawa Barat Dr. Ir.H.W Musyafirin, MM yang bertempat di lapangan Polres Sumbawa Barat.
Kegiatan apel dihadiri juga oleh Kapolres Sumbawa Barat AKBP Herman Suriyono, S. Ik., MH, Dandim 1628/Sumbawa Barat Letkol Czi Sunardi, ST,. M.IP, Kajari Sumbawa Barat Suseno, SH., MH, Kadis Kesehatan H.Tuwuh, S. AP, Kasat Pol PP, Kadis Perhubungan, ketua Senkom KSB, PJU Polres Sumbawa Barat, para personil gabungan TNI dan Polri.
Dalam apel Bupati Sumbawa Barat membacakan amanat Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo, M. Si bahwa, apel gelar pasukan ini dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan ops ketupat rinjani 2021, dalam rangka pengamanan hari raya idul fitri 1442 hijrah baik pada aspek personil maupun sarana dan prasarana, serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemda, dan mitra kamtibmas.
"Hari raya idul fitri di 1442 hijrah dirayakan oleh mayoritas masyarakat indonesia, peningkatan aktifitas masyarakat akan terwujud dalam bentuk kegiatan ibadah dan kegiatan masyarakat di sentra-sentra ekonomi, destinasi pariwisata serta kegiatan budaya seperti takbir keliling dan halal bihalal dan hal ini tentu saja sangat berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, gangguan kamseltibcar lantas dan pelanggaran protokol kesehatan covid 19," bebernya.
Ia juga mengatakan, polri menyelenggarakan ops ketupat rinjani 2021 yang akan dilaksanakan selama 12 hari terhitung mulai tanggal 06 sampai 17 Mei 2021 dengan tema sinegeritas Polri dengan instansi terkait dalam memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan idul fitri 1442 hijrah," jelas H.Firin.
Dalam pelaksanaan operasi ketupat rinjani 2021, polres Sumbawa Barat mendirikan 3 pos terpadu yang terdiri dari 2 pos terpadu pelayanan dan 1 pos pam pengamanan serta melibatkan TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Sat Pol PP, Senkom Mitra Polri, Pramuka, kesehatan, Damkar dan Dinas BPBD KSB.
Tujuan operasi ketupat rinjani ini adalah masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan rasa aman, nyaman serta terhindar dari bahaya covid 19, dengan kondisi yang aman dan kondusif, merupakan dambaan setiap warga negara, karena masyarakat dapat menjalankan aktifitas dengan optimal tidak diliputi oleh rasa khawatir dan rasa takut.
"Gelar pasukan ini serentak dilaksanakan mulai dari mabes Polri hingga jajaran yang ada di wilayah tingkat Provinsi dan Kota/Kabupaten. Bagi pelaksanaan ops ketupat rinjani ini diharapkan personil menjaga fisik dan kesehatan dalam menjalankan tugasnya," tutup H. Firin. (LNG05)
@lombokepo