Lombok Tengah, - (NTB) - Kepolisian Resor Lombok Tengah, Polda Nusa Tenggara Barat menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama unsur Forkopimda Kabupaten Lombok Tengah terkait progres Vaksinasi menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
Sebelum kegiatan dimulai, peserta terlebih dahulu mengikuti rakor tingkat Forkopimda Provinsi Nusa Tenggara Barat yang digelar secara virtual melalui sarana vicon di aulla Polres Lombok Tengah.
Sesuai arahan dari hasil rakor Forkopimda Provinsi NTB, bahwa dalam waktu dekat vaksinasi akan menargetkan kaum rentan atau lansia, karena berdasarkan data angka kematian saat ini didominasi oleh lansia yang rata-rata berumur 50 lebih keatas.
Menyikapi hal tersebut, Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho, SIK menyampaikan, pelaksanaan vaksinasi kepada lansia akan berjalan maksimal apabila seluruh unsur perangkat daerah dapat meningkatkan sinergitas.
"Intinya adalah, bagaimana kita memberikan penjelasan kepada masyarakat terkait rencana percepatan vaksinasi lansia dengan seiring sejalan sosialisasi yang telah dilaksanakan," kata Kapolres, di Praya, Kamis (22/4).
Menurutnya, singkronisasi atau validasi data merupakan salah satu langkah awal yang harus dilakukan mulai sekarang dengan tujuan mempermudah pola mobilisasi para lansia menuju puakesmas untuk melaksanakan vaksinasi.
Ia juga menyampaikan, upaya vaksinasi dengan sasaran lansia di Provinsi Nusa Tenggara Barat bertujuan untuk memperkecil angka kematian karena Covid-19, khususnya bagi kelompok lansia.
"Karena lansia merupakan kelompok paling rentan terkontaminasi Covid-19," ujarnya
Kapolres berharap, agar masyarakat dapat mendukung secara bersama-sama untuk berikhtiar dalam rangka mensukseskan kegiatan tersebut.
@lombokepo
