Mataram-Ini peringatan keras dari Kapolresta Mataram dan jajaran agar warga masyarakat mematuhi protokol kesehatan. Kapolresta Mataram, Kombes Pol Heri Wahyudi turun langsung ke Pasar Kebon Roek, Kecamatan Ampenan Kota Mataram untuk memantau kepatuhan protokol kesehatan dilaksanakan. Fakta yang didapatkan cukup mengecewakan.
Pengunjung dan juru parkir (jukir) didapati cukup banyak yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Fakta tersebut terlihat langsung oleh Kapolresta yang didampingi Kabag Ops Polresta Mataram, Kompol Taufik saat turun langsung di Pasar Kebon Roek.
‘’ Cukup banyak yang kami dapati tidak mematuhi protokol kesehatan,’’ ungkap Kapolresta Mataram, Kombes Pol Heri Wahyudi, Selasa (12/01/2021).
Sekitar pukul 06.30 wita. Kapolresta tiba di Pasar Kebon Roek. Awalnya, Kapolresta dan anggota menertibkan jarak antar pedagang di Pasar Kebon Roek. Tujuannya agar tercipta physical distancing dan sosial distancing antara pengunjung dan pedagang.
‘’ Jaraknya jangan terlalu dekat. Harus ada physical distancing dan sosial distancing di pasar,’’ bebernya.
Kapolresta mendapati cukup banyak pengunjung yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Didominasi dengan tidak menggunakan masker. Kepolisian tidak mentolelir pelanggaran protokol kesehatan ini. Pengunjung yang tidak menggunakan masker diberi teguran keras dan tidak diperkenankan masuk ke pasar. ‘’ Iya kita keluarkan langsung dari pasar yang tidak menggunakan masker,’’ kata Heri.
Heri dan anggota lalu keluar menuju area parkir di luar Pasar Kebon Roek. Pelanggaran protokol kesehatan banyak juga didapati. Didominasi oleh jukir yang tidak menggunakan masker. Mendapat laporan jukir sudah sering melanggar. Jukir yang melanggar tidak lagi hanya diberikan teguran. Tapi diikuti sanksi hukuman push up.
‘’ Itu karena dia melanggar. Tadi ada yang disanksi push up jukir di sana,’’ tegasnya.
Masih dikegiatannya itu, Kapolresta dan anggota juga mengimbau pedagang, pembeli, tukang ojek, jukir maupun kusir cidomo untuk terus mematuhi protokol kesehatan. Dengan cara menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, serta tetap menjaga jarak dengan menerapkan physical distancing dan sosial distancing.
‘’ Ini upaya pencegahan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,’’ harapnya.
Kapolresta lalu mengecek langsung pengaturan lalu lintas di sekitar Pasar Kebon Roek. Wilayah ini dikenal dengan kemacetan yang cukup parah di pagi hari. Perwira melati tiga itu lalu memerintahkan anggota Satlantas Polresta Mataram untuk memaksimalkan kelancaran pengguna jalan di Pasar Kebon Roek.
‘’ kami juga akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan tentang pengaturan jalur di sana,’’ tuturnya. Secara keseluruhan, giat Kapolresta di Pasar Kebon Roek berjalan aman dan lancar.
@lombokepo