Lombok Barat - Aksi bersih-bersih area pantai ini diikuti sekitar lima puluh staff Dispar Lobar dan komunitas peduli lingkungan Lombok Ocean Care (LOC), dan Kelompok Sadar Wisata Desa (Pokdarwis) Senggigi.
Kepala Dispar Lobar H. Saepul Akhkam mengatakan, kegiatan ini ditujukkan untuk menstimulus Pokdarwis dan masyarakat desa setempat agar lebih sadar terhadap pentingnya pariwisata yang bersih, sehat, aman, dan ramah lingkungan.
"Untuk menggerakkan orang itu kan harus dimulai dari diri sendiri. Kegiatan gotong royong Ini nantinya akan menjadi kegiatan rutin Dispar Lobar," jelas Akhkam usai kegiatan.
Ia berharap dengan dijadikannya kegiatan bersih-bersih tempat wisata ini sebagai kegiatan rutin, kebersihan tempat-tempat wisata yang ada di Lobar bisa tetap terjaga.
"Pokdarwis di sini sudah punya kegiatan gotong royong setiap hari Jum'at, mungkin kita nanti adakan hari Sabtu atau hari lainnya agar dalam seminggu itu tempat-tempat ini tetap terjaga kebersihannya," katanya.
Sementara itu ketua komunitas Lombok Ocean Care, Christine Sakinah menyampaikan, jika setiap orang seharusnya bertanggung jawab atas sampah, bukan hanya melimpahkan kepada petugas atau pemerintah.
"Tugas terbesar kita adalah merubah mindset masyarakat untuk bisa bertanggung jawab dan tidak membuang sampah sembarang," tuturnya.
Khusus di daerah Senggigi, pemilik Asmara Restaurant Lombok ini berharap agar semua pihak bisa bergerak dalam hal kebersihan. Tidak hanya pemerintah, pokdarwis dan masyarakat, semua orang yang "dapat makan" dari Senggigi menurutnya juga harus bertanggung jawab atas kebersihan kawasan ini. (LNG04)
@lombokepo