LOMBOK TENGAH - Visi menjadikan Lombok Tengah mendunia bukan hal yang mustahil jika digarap serius dengan partisipasi semua pihak termasuk masyarakatnya.
Bakal Calon Bupati Lombok Tengah Idola , H Masrun, SH menilai Lombok Tengah sudah memiliki modal utama mewujudkan cita-cita mendunia, yakni potensi pariwisata didukung keindahan panorama alam maupun wisata kulturalnya. Sehingga tidak salah jika kawasan The Mandalika telah ditetapkan sebagai salah satu dari lima destinasi superprioritas di Indonesia.
"Potensi sumber daya alam kita luar biasa. Keindahan alam yang dipadukan oleh ragam kekayaan seni dan budaya, maka sangat pantas dikenal dunia, " kata Masrun sembari menambahkan kawasan The Mandalika sedang ditata dan dikembangkan menjadi pintu masuknya, Jumat ( 17/ 7 ).
Ia mengatakan, pesona alam dan ragam kekayaan seni budaya Lombok Tengah sudah menjadikan daerah ini tujuan destinasi wisata yang mampu menarik kunjungan wisatawan, bahkan jauh sebelum KEK Mandalika dikembangkan. Saat ini keberadaan The Mandalika semakin membuka peluang bagi daerah ini untuk lebih maju di sektor kepariwisataannya.
Masrun menambahkan , peningkatan kapasitas masyarakat seiring dengan pembenahan destinasi lain di lingkar KEK Mandalika akan membuat kesempatan berkembangnya perekonomian masyarakat semakin terbuka luas. Apalagi sejatinya, masih banyak bentangan pantai lainnya yang tak kalah indah di sekitar KEK Mandalika.
"Mandalika bisa menjadi core ikon pariwisata Lombok Tengah, di mana investasi bisa berkembang di kawasan wisata berkelas internasional itu. Sementara kawasan penyangga akan menjadi pelejit peningkatan ekonomi masyarakat, dan bisa membuka kesempatan investasi bagi pengusaha domestik dan lokal yang ada," bebernya .
Ia mencontohkan, bagaimana Kabupaten Banyuwangi di Jawa Timur yang saat ini sudah mampu melejitkan potensi pariwisatanya.
"10 tahun lalu, Banyuwangi seolah bukan apa-apa. Tapi coba lihat sekarang, daerah ini punya lebih dari 100 agenda atraksi wisata tiap tahun yang mampu mengundang ribuan wisatawan untuk datang. Ini sangat inspiratif," ujarnya
*Desa Wisata Modern*
Masrun bertekad membangun dan mengembangkan kawasan penyangga KEK Mandalika sebagai destinasi-destinasi alternatif dengan konsep Desa Wisata modern.
Setiap Desa akan memiliki sarana amenitas berupa homestay, dan masyarakatnya akan menyuguhkan atraksi seni budaya sesuai potensi masing-masing Desa.
"Tugas kita sebagai pemerintah mengundang investor untuk membangun proyek dan investasi besar, sementara di lain sisi kita mensupport pembangunan di tingkat Desa secara optimal. Saya pikir konsep ini akan lebih baik dan tepat sasaran," katanya.
Ke depan dengan adanya The Mandalika dan terbangunnya banyak destinasi alternatif, maka Lombok Tengah juga bisa mulai berkreasi membangun wisata buatan dan atraksi yang banyak seperti Banyuwangi di Jawa Timur.
Menurut Calon Bupati yang didukung PKB ini, dengan pembangunan pariwisata maka sektor lain pun akan tergenjot naik. Misalnya sektor pertanian. Ia mengurai kebutuhan bahan baku makanan di perhotelan akan membutuhkan banyak suplai yang membuka peluang bagi pertanian dan peternakan juga perikanan di Lombok Tengah.
"Kalau pariwisata terbangun optimal, wisatawan banyak datang, hotel membutuhkan banyak suplai bahan makanan, maka pertanian, peternakan dan perikanan kita akan bisa memanfaatkan peluang itu. Karena masalah kita selama ini kan ketersediaan pasar," katanya.
Selain itu, sektor jasa dan perdagangan lainnya juga akan memiliki peluang lebih besar untuk berkembang. Jasa transportasi, travel agent, dan penyedia kuliner dan kerajinan juga akan turut bertumbuh.
"Jadi slogan Lombok Tengah mendunia ini bukan visi yang *utopia*. Semua potensi untuk meraih itu kita miliki, tinggal bagaimana melakukannya dengan program dan tahapan-tahapan yang tepat dan terukur," tegasnya. (LNG04)
@lombokepo