Doa Bersama Tim Sar Saat Melakukan Pencarian Kapal Ikan Yang Hilang Kontak |
Mataram - Sebuah kapal ikan mengalami lost contact (hilang kontak) di sekitar perairan utara pulau Bali, Rabu (6/5).
“Hari ini (Kamis,7/5/2020) kami menerima laporan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Denpasar via email pukul 18.34 wita bahwa kapal KM Baruna Jaya Raya mengalami lost contact kemarin sekitar jam 11 malam saat berlayar dari pelabuhan Sapeken, Madura menuju pelabuhan Sangsit, Buleleng-Bali,” kata Nanang Sigit PH., S.IP., M.M. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram.
Sehari sebelumnya, kapal dengan panjang 24 meter, warna putih-merah-biru dan POB berjumlah 8 orang ini berangkat dari pelabuhan Sapeken pukul 22.00 wita menuju pelabuhan Sangsit dan seharusnya tiba tadi sore pukul 04.00 wita. Namun hingga berita ini diturunkan, kapal tersebut belum sampai di tujuan.
“untuk mendukung pencarian yang dilakukan oleh Kantor SAR Denpasar, pukul 21.00 wita kita menerjunkan personil ke lokasi yang dicurigai hilangnya kapal tersebut dengan menggunakan kapal Rescue Boat 220 Mataram,” tegas Nanang Sigit PH..
Sebelumnya Kantor SAR Denpasar menerima laporan dari bapak Yung-Yung (pemilik kapal) pukul 16.20 wita. tim rescue Pos SAR Buleleng dikerahkan untuk melakukan pencarian menuju rute tujuan KM. Baruna Jaya Raya dengan menggunakan Rigit Inflatable Boat (RIB). Selain melakukan pencarian, Kantor SAR Denpasar dan Mataram melakukan pemapelan ke instansi terkait dan kapal-kapal yang melintas di sekitar perairan utara pulau Bali. (ln/hms mtr/LNG04)
@lombokepo