Mataram - Bertempat di gedung hanya serba guna perwakilan Bank Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Barat pagi tadi senin (10/02/) Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah menghadiri acara Policy brief & seminar nasional yang bertema perekonomian Indonesia dan arah kebijakan. Acara tersebut bersamaan dengan pelantikan pengurus ikatan sarjana ekonomi Indonesia (ISEI) cabang Mataram.
Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa dengan dilantiknya pengurus ikatan sarjana ekonomi Indonesia (ISEI) diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan ekonomi di NTB .mengingat NTB masih dalam tahap pemulihan pasca gempa Lombok beberapa waktu yang lalu ,yang mengakibatkan penurunan pendapatan ekonomi khususnya di pulau lombok
Dalam kesempatan tersebut gubernur Dr H Zulkieflimansyah mendorong Bank Indonesia (BI) untuk ikut berpartisipasi aktif dalam mewujudkan industrialisasi di NTB.
"Ekonomi berkualitas mensyaratkan produk lokal dan tenaga kerja lokal. Untuk NTB sendiri masih memprioritaskan produk lokal sehingga Pertumbuhan ekonomi bisa meningkat, salah satu cara agar meningkatnya pertumbuhan ekonomi yaitu industrialisasi harus di mulai . industrialisasi di NTB dapat dimulai dengan pendalaman struktur. Dalam artian produk dalam negeri mulai di olah di dalam negeri sendiri, jangan sampai produk dalam negeri hanya numpang lewat dan produk luar lebih di minati" ungkapnya.
sementara itu hadir juga deputi gubernur Bank Indonesia Dody Waluyo ia mengungkapkan dengan pelantikan ini diharapakan mampu membawa perubahan untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia khususnya di NTB, mengingat ekonomi Indonesia thn 2019 melambat dimulai dari tahun 2017".
Salah satu penyebab melambatnya ekonomi Indonesia dipengaruhi oleh konteks pengaruh global seperti virus Corona yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia dan negara lain. Dengan begitu diharapkan problematika yg di hadapi saat ini dapat secepatnya diselesaikan agar kondisi perekonomian segera membaik.
Gubernur Zul Berharap diskusi yang dilakukan ini menghadirkan jalan keluar bagi permasalahan yang ada di NTB, utamanya pada permasalahan ekonomi.
@lombokepo