 |
| Kedai Mogen tampak depan |
Lombok Timur - Mogen Coffe Shop atau biasa di sebut Café Mogen mungkin tidak asing lagi bagi kawula muda di Kota Mataram. Kini Mogen membuka cabang di Lombok Timur dengan nama Kedai Mogen di Jalan TGH Jaenuddin Abdul Majid, tepatnya depan Dealer Toyota / Krida Gelang.
 |
| Tempat Foto Selphy |
Kedai Mogen sendiri di desain menjadi dua bagian, bagian depan untuk angkringan yang di lengkapi dengan Live Musik Akustik, sementara bagian belakang untuk lesehan.
 |
| Tempat foto selphy |
“Kedai Mogen kita desain menjadi dua bagian, yang suka Live Musik atau Suka Nyanyi bisa nongkrong di bagian depan atau angkringan. Sementara yang suka suasana tenang atau bersama keluarga bisa duduk di berugak lesehan yang ada di bagian belakang”, jelas Amre, owner Mogen, (24/9).
 |
| Tempat foto selphy |
Menu yang disajikan di Kedai Mogen terbilang murah dan pariatif, dari harga Rp.5.000 – Rp. 25.000 dan Free Wifi . Kedai Mogen buka dari Jam 08.00 wita sampai Jam 23.00 Wita.
 |
| Tempat foto selphy |
“Pangsa pasar kami menengah ke bawah, dengan duit Rp.5.000 saja bisa ngopi atau minum es sambil wafian di tempat kami. Kalau masalah lokasi atau tempat di jamin Nyaman dan Asyik buat bersantai”, ungkap entrepreneur muda ini.
 |
| Taman belakang atau lesehan |
“Di area lesehan juga tersedia beberapa foto boot atau tempat foto selphy”, tambahnya.
 |
| Taman belakang atau lesehan |
Pria yang juga berprofesi sebagai jurnalis disalah satu media cetak dan online ini pun mengungkapkan, kehadiran Kedai Mogen di Lombok Timur di harapkan bisa menjadi tempat berkumpul anak - anak muda maupun dewasa serta keluarga.
 |
| Tempat Live Musik Akustik |
"Kehadiran Kedai Mogen di harapkan bisa menjadi tempat berkumpul anak - anak muda, dewasa maupun keluarga. Di jamin murah dan nyaman kok", pungkasnya.
Kedai Mogen sendiri menyiapkan berbagai macam menu dengan bahan baku lokal yang di dapatkan dari pasar maupun pedesaan.
"Bahan baku 100% lokal semua, bahkan kopinya juga kita pakai kopi asli lombok. Kita tidak menjual kopi dari luar daerah, cukup lokal saja. Karena dengan menjual produk lokal, secara tidak langsung akan membangkitkan ekonomi menengah ke bawah", tutupnya.
@lombokepo
