Kehadiran 46 orang siswa-siswi SMK dan SLB Provinsi Bengkulu bersama para guru pendamping dan perwakilan Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu tersebut di Makorem dalam rangka menanamkan jiwa nasionalisme, patriotisme dan cinta tanah air dengan program siswa mengenal nusantara.
Kasrem 162/WB dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Ketua tim dan rombongan berserta adik-adik siswa generasi muda penerus bangsa di Makorem 162/WB.
Menurutnya, kegiatan semacam ini sangat bagus dan positif dalam rangka menumbuhkan rasa kecintaan kepada tanah air, bangsa dan negara. "Melalui kegiatan yang bermanfaat ini, adik-adik siswa-siswi semaksimal mungkin dapat berinteraksi, bersilaturrahmi dan menggali nilai-nilai kearifan lokal yang ada di Pulau Lombok untuk diterapkan dalam praktek kehidupan sehari-hari," ungkap pria yang juga kelahiran Bengkulu tersebut.
Saya sebagai putra kelahiran Bengkulu, sambung mantan Dandim 1604/Kupang tersebut, juga memiliki kebanggaan tersendiri menyambut adik-adik siswa-siswi dan berharap agar terus belajar dan belajar serta berlatih untuk menjadi pribadi yang berkarakter sebagai pemimpin-pemimpin bangsa yang akan datang.
Sedangkan Ketua rombongan Erik Yulian hidayat dari Kepla UPT Pengembangan Pendidikan dan Kejuruan Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu mengucapkan terimakasih atas sambutannya yang sangat baik dari Korem 162/WB kepada para siswa-siswi dan rombongan program siswa mengenal nusantara. Selain itu, kata Erik sapaan akrabnya, pihaknya merasa senang dan bangga berada di NTB dan Korem 162/WB serta berharap agar diberikan pencerahan.
"Kami berharap agar diberikan pencerahan kepada para siswa-siswi karena mereka sebagai generasi penerus cita-cita bangsa kedepan," tutupnya.
Program Siswa Mengenal Nusantara tersebut bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi NTB yang akan dilaksanakan selama tiga hari kedepan dengan berbagai macam materi antara lain wawasan kebangsaan, bedah buku Diary SMN, pengetahuan senjata ringan, Outbound, Dirgantara dari TNI AU, Joy Sailing dari TNI AL dan renungan suci.
@lombokepo