Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumbawa Barat, pada Senin malam, (22/7) menetapkan 25 calon terpilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat secara resmi. |
Sumbawa Barat - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumbawa Barat, pada Senin malam, (22/7) menetapkan 25 calon terpilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat secara resmi.
Ketua KPU Sumbawa Barat, Denny Saputra, S. Pd di temui usai Rapat Pleno Penetapan Perolehan Kursi Parpol dan Calon Terpilih Anggota DPRD Sumbawa Barat di Grand Royal Hotel mengatakan, pelantikan mereka akan dilaksanakan pada 19 Agustus 2019 atau pertengahan bulan.
“Pelantikan para calon anggota terpilih DPRD Sumbawa Barat yang sudah ditetapkan ini akan dilaksanakan pada bulan Agustus,” jelas Denny. Adapun hasil penetapan anggota DPRD tersebut untuk Daerah Pemilihan 1, Merliza (Gerindra), Kaharuddin Umar (PDIP), Muhammad Yamin (PDIP), Masadi SE (NasDem), Baharung (PKS), Amiruddin SE (PPP), Mohammad Hatta (PAN), Ahmad S. Ag (Demokrat), Muhammad Nur SH (PBB), dan Andi Laweng SH.,MH (PKPI).
Mereka yang meraih kursi di Dapil 2, yakni Kondi Pranata (PKB), Nurjannah (PDIP), Hasanuddin (PDIP), Mancawari LM (Golkar), Mustafa HZ (NasDem), Taufiqurrahman (PKS), Drs. Syafruddin (PPP), Agusfian SE (PBB), dan Aheruddin Sidik, SE, ME (PKPI).
Sedangkan calon terpilih pada Pemilu Anggota DPRD Sumbawa Barat di Dapil 3, yakni Sudarli (PKB), Abdul Haman (Gerindra), Muhammad Saleh (PDIP), Abidin Nasar (PKS), H. Riyadi SE (PAN), dan Ikhwansyah (Demokrat).
Dengan sudah ditetapkan, perolehan suara partai politik untuk PKB sebanyak 2 kursi, Gerindra memperoleh 2 kursi, PDI Perjuangan sebanyak 5 kursi, Golkar peroleh 1 kursi, NasDem sebanyak 2 kursi, dan PKS sebanyak 3 kursi.
Parpol lainnya, yakni PAN memperoleh 2 kursi, PPP memperoleh 2 kursi , Demokrat 2 kursi, PBB memperoleh 2 kursi, dan PKPI juga memperoleh 2 kursi. Pemenang untuk Pemilu Anggota DPRD Kabupaten Sumbawa Barat pada 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) disusul Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Gerindra.
Apabila masih berlaku aturan sebelumnya, dipastikan anggota DPRD dari partai PDI-P akan menjadi Ketua DPRD Sumbawa Barat, sedangkan wakilnya dari PKS dan Gerindra. Wabup Kabupaten Sumbawa Barat Fud Syaifuddin, ST mengatakan dalam sistem kompetisi pasti ada yang menang dan kalah.
"Kalau tidak ada halangan maka 25 anggota dewan yang terpilih ini akan dilantik tanggal 19 Agustus 2019, dia mengucapkan terima kasih kepada komisioner KPU Sumbawa Barat yang telah melaksanakan proses demokrasi dengan baik," ucapnya.
Ia juga mengatakan dalam demokrasi perbedaan itu pasti akan ada dalam sistem demokrasi yang memberikan hak kepada warga negara untuk memilih itu juga ada perbedaan. Kepada Bawaslu dan KPU atas nama pemerintah daerah dia mengucapkan terima kasih, serta kepada seluruh kontestan yang telah memberikan warna dan dinamika politik di Kabupaten Sumbawa Barat.
"Yang menang saya mengucapkan selamat, selamat mengemban amanah rakyat. Amanat ini sangat berat dan akan diminta pertanggung jawab nanti didepan Allah. kepada yang menang jangan jumawa dan yang kalah tetap berdiri tegak," harap Wabup.
Ia juga menuturkan bahwa petempuran sudah selesai, mudahan-mudahan tidak ada dendam di antara kita, kita harus berjiwa besar dan proses demokrasi ini tetap kita pertahankan di KSB dan sudah menghasilkan produk yang luar biasa.
"Mudahan-mudahan 25 anggota dewan yang terpilih ini bisa membawa aspirasi rakyat dan mari bersama pemerintah daerah kita bersama-sama mensejahterakan rakyat Sumbawa Barat," ujarnya.
Dia mengucapkan terima kasih terima kasih kepada Kapolres dan Dandim yang sudah mengamankan dan menjaga kondusifitas daerah ini.
Hadir dalam acara itu Komisioner KPU NTB, Hilman, S. Sos., M.Si. Perwakilan Kapolres Sumbawa Barat, Ketua MUI, Kepala Dinas, Kepala Badan, Perwakilan Dandim 1628/SB, pimpinan partai politik, Bawaslu KSB, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
(LNG.01)
@lombokepo