Lombok Barat - Munculnya sejumlah aplikasi model RTG yang ditawarkan kepada masyarakat terpapar gempa, yang seolah sebuah kompetisi.
Sementara Risha yang sebagai alternatif unggulan RTG terkesan dikesampingkan.
Dodon Delson, Pimpinan PT. Ram Project, yang membangun Show Room panel Risha di wilayah Sandik mengungkapkan, bahwa pihaknya sangat berkeinginan membantu masyarakat dengan baik dan dapat melakukan percepatan rehab rekon dengan maksimal sesuai target. Semua aplikator Risha juga sama karena satu tujuan.Karena dengan menggunakan panel Risha, pembangunan RTG dapat selesai sebanyak 18 unit perminggu.
"Kami sudah buktikan, Sebelum lebaran kami drop panel untuk 18 unit Risha di Banyumulek. Hanya dalam waktu seminggu, seluruh panel sudah terbangun dengan maksimal, yang dibantu TNI", jelasnya( Sabtu, 29/6).
"Sinergi dengan TNI bersama seluruh stik holder juga dalam rangka percepatan pembangunan RTG dalam rehab rekon.
Kami mengakui kenapa masyarakat cenderung memilih yang lain, karena masyarakat dipengaruhi oleh oknum oknum dengan kepentingan tinggi"
"Mari kita bangkitkan image bahwa Risha yang terbaik, tercepat, tertangguh, dan sesuai untuk daerah bencana, yang bisa pleksibel dengan ketersediaan anggaran" papar Dodon selanjutnya.
Dodon juga menuturkan bahwa masyarakat Banyumulek sangat antusias dan menyambut positif dengan keberhasilan pembangunan panel Risha hanya dalam satu minggu. Hal ini menunjukkan bahwa Risha masih menjadi alternatif terbaik RTG dan efektif.
"Mengapa dikatakan Risha, karena Risha hadir dengan kekuatan betonnya dengan standar PUPR minimal K 250 untuk tipe 36, dan saat ini stock panel RISHA yang yu tersedia ada 250 unit rumah yang siap dikirim ke masyarakat. Itulah sebabnya RISHA masih dipercaya, selain itu Risha juga telah melalui Riset dan uji coba", ungkap aplikator Risha asal Pekan Baru tersebut.
Dodon juga berharap agar pemerintah lebih mensosialisasikan RISHA, dan mendorong masyarakat untuk lebih yakin kepada RTG RISHA.
"Peran TNI juga tidak kecil dalam percepatan Rehab Rekon dengan menerjunkan ribuan Yon Zipur keseluruh wilayah NTB. Terimakasih TNI, Terimakasih Yon Zipur", ucapnya bangga.(N3G)
@lombokepo